Senin, 15 Oktober 2012

Menetapkan tujuan pemeliharaan ayam kampung

Sebelum mulai terjun beternak ayam jawa super, tetapkan terlebih dahulu tujuan pemeliharaannya. Hal ini perlu dilakukan agar perencanaan, persiapan, dan pelaksanaan pemeliharaannya lebih terarah. Sebab setiap tujuan memiliki penanganan, modal, sumber daya manusia, konsekuensi, serta resiko yang berlainan. Secara umum tujuan pemeliharaan binatang adalah untuk hobi dan bisnis. Hobi lebih bersifat memenuhi tuntutan kepuasan batin (psikologis). Sementara itu, tujuan bisnis lebih bersifat komersial (ekonomi), yakni mencari keuntungan. Namun, sering kedua hal ini saling mengisi dan biasannya lebih berhasil.

Dalam hal ini, pemeliharaan ayam jawa super lebih mengarah pada tujuan bisnis. Berbekal pemahaman atas keunggulan dan kelemahan yang ada pada ayam jawa super, tujuan bisinisnya bisa ditentukan secara lebih spesifik, apakah untuk pedaging, petelur, dijual bibitnya atau kombinasi diantara ketiganya. Penetapan ini sangat erat kaitannya dengan pengaturan reproduksi, penetasan, dan persaingan pasar.

Persaingan pasar perlu dicermati untuk menjaga agar tidak terjadi over produksi di wilayah yang bersangkutan. Karena kondisi over produksi dengan sendirinya akan mengakibatkan penurunan harga. Karena itu, tujuan pemeliharaan juga harus mempertimbangkan kestabilan harga pasaran, kecuali untuk tujuan lain, misalnya ekspor atau dikirim ke wilayah lain yang jaraknya cukup jauh.